Tabel Ukuran dan Berat Besi Beton SNI

Besi beton atau baja tulangan beton merupakan bahan bangunan atau material yang penampangnya bundar yang digunakan sebagai perkuatan terhadap gaya tarik pada beton. Berdasarkan dari tampak permukaannya, besi beton dibagi menjadi dua yaitu baja tulangan polos (BjTP) dan baja tulangan ulir/sirip (BjTS).

Namun, adanya sirip pada tulangan ulir tentunya ada maksud dan tujuan tertentu, simak rangkuman kami untuk mengetahuinya.

Sekilas Tentang Besi Beton SNI

besi beton baja tulangan ulir

Sesuai namanya tulangan polos berbentuk bundar dan tidak memiliki sirip atau ulir pada permukaannya. Sebaliknya, pada permukaan tulangan ulir memiliki sirip yang teratur dengan arah melintang dan memanjang. Sirip tersebut berfungsi untuk meningkatkan daya lekat dan sebagai penahan gaya arah longitudinal batang secara relatif terhadap beton.

Toleransi diameter dan berat dari besi beton ada diatur pada SNI, seperti pada besi polos yang berdiameter 8 sampai dengan 14 yang memiliki toleransi diameter ±0,4 mm. Jika ukuran maupun berat besi nilainya terlalu jauh di bawah batas toleransi, besi beton tersebut sering disebut sebagai besi beton banci.

Besi beton banci adalah baja tulangan yang murah beredar di pasaran namun tidak memenuhi kriteria SNI, dengan begitu kualitasnya jauh lebih rendah dari besi beton SNI. Maka dari itu, penting bagi teman-teman konstruksi untuk mengetahui spesifikasi dari besi beton SNI. Anda bisa baca di SNI 2052:2017 untuk spesifikasi lebih lanjut tentang baja tulangan beton.

Tabel Berat Besi Beton

Sesuai judul pada artikel ini, saya akan membagikan tabel ukuran dan berat besi beton sesuai standar SNI. Tabelnya ada yang saya langsung masukkan ke artikel ini jika Anda hanya ingin mencari tau berat maupun luasnya saja.

Selain itu, file berformat xls yang dapat dioperasikan dengan program microsoft excel juga dapat didownload di sini. Filenya bisa digunakan untuk menghitung volume besi tulangan utama ataupun volume besi tulangan sengkang untuk meng-konversi berat dari besi tulangan tersebut, bagi Anda yang lagi mengestimasi biaya atau keperluan lainnya.

Tabel Ukuran dan Berat Baja Tulangan Polos (BjTP)

No PenamaanDiameter (d)Luas penampang (A) Berat nominal per meter*
mmmm²kg/m
1P 66280,222
2P 88500,395
3P 1010790,617
4P 12121130,888
5P 14141541,208
6P 16162011,578
7P 19192842,226
8P 22223802,984
9P 25254913,853
10P 28286164,834
11P 32328046,313
12P 363610187,990
13P 404012579,865
14P 5050196415,413

Tabel Ukuran dan Berat Baja Tulangan Ulir/Sirip (BjTS)

 No 
PenamaanDiameter (d)Luas penampang (A)Tinggi sirip (H)Jarak sirip melintang (P) MaksLebar sirip membujur (T) MaksBerat nominal per meter*
minmaks
mmmm²mmmmmmmmkg/m
1S 66280,30,64,24,70,222
2S 88500,40,85,66,30,395
3S 1010790,51,07,07,90,617
4S 13131330,71,39,110,21,042
5S 16162010,81,611,212,61,578
6S 19192841,01,913,314,92,226
7S 22223801,12,215,417,32,984
8S 25254911,32,517,519,63,853
9S 29296611,52,920,322,85,185
10S 32328041,63,222,425,16,313
11S 363610181,83,625,228,37,990
12S 404012572,04,028,031,49,865
13S 505019642,55,035,039,315,413
14S 545422902,75,437,842,317,978
15S 575725522,95,739,944,620,031

File Excel Tabel Berat Besi Beton

tabel berat besi beton SNI

Pada file excel ini semua angka didapatkan dari formula excel yang sesuai cara perhitungan dari SNI. Perhitungannya berdasarkan ukuran diameter dari batang tulangan. Pada file tersebut, juga terdapat screenshot tabel dari SNI, sebagai pembanding dari hitungan excel.

Menghitung Berat Besi Beton Per Meter

Beriku ini merupakan contoh perhitungan mendapatkan berat per meter dari besi beton berdasarkan SNI dan yang saya masukkan rumus-rumusnya ke excel.

  • Menghitung Luas Nominal Penampang (A) untuk besi diameter 10
  • A = 0,7854 x d² = 0,7854 x 10² = 78,54 ~ 79 mm² (mengikuti tabel di SNI tanpa desimal)
  • Menghitung Konversi Berat nominal per meter untuk besi diameter 10
    • S = (0,785 x 0,7854 x d²) / 100
    •    = (0,785 x A) / 100
    •    = (0,785 x 78,54) / 100 = 0,617 kg/m 

Menghitung Berat Besi Beton Per Batang

Untuk menghitung panjang besi beton per-batangnya tinggal mengalikan berat per meter (kg/m) dengan panjang batang dari besi beton (m). Panjang besi beton di pasaran mulai dari 10-12 meter. Contoh perhitungannya di bawah ini.

  • Besi Beton Polos Diameter 10 dengan panjang batang 12 m
    • Berat = Panjang batang x berat/m
    •           = 12 x 0,617 = 7,404 kg
  • Besi Beton Polos Diameter 10 dengan panjang batang 10 m
    • Berat = Panjang batang x berat/m
    •           = 10 x 0,617 = 6,170 kg

Begitulah kira-kira cara perhitungannya, untuk lebih jelasnya silahkan download file tabel berat besi beton dengan format xls excel di bawah ini.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top